Perencanaan Tebal Perkerasan Jalan Logging di Kabupaten Penajam, Kalimantan Timur
Sari
ABSTRAK
Perkerasan merupakan salah satu komponen prasarana pada kegiatan logging yang harus didesain agar dapat melayani lalu-lintas kendaraan berat. Metode Austroads 2006 dan Bina Marga 2017 merupakan panduan dalam perencanaan tebal perkerasan jalan logging. Studi kasus untuk penelitian ini dilakukan di Kabupaten Penajam, Kalimantan Timur. Berdasarkan data yang diperoleh dari konsultan perencana, niilai CBR pada ruas jalan rencana dibagi menjadi empat segmen dengan nilai CBR pada segmen 1 = 3%, segmen 2 = 9%, segmen 3 = 29% dan segmen 4 = 9%. Perencanaan dilakukan dengan umur rencana 10 tahun dan tingkat pertumbuhan 3%. Jenis perkerasan yang digunakan untuk kedua metode berupa batu pecah. Hasil perencanaan tebal perkerasan menggunakan metode Austroads 2006 untuk segmen 1 = 480 mm, segmen 2 = 320 mm, segmen 3 = 160 mm dan segmen 4 = 320 mm. Hasil perencanaan tebal perkerasan menggunakan metode Bina Marga 2017 untuk segmen 1 = 480 mm, segmen 2 = 260 mm, segmen 3 = 140 mm dan segmen 4 = 260 mm.
Kata kunci: perencanaan tebal perkerasan jalan logging
Â
ABSTRACT
Pavement is one of the infrastructure components in logging activities that must be designed in order to serve heavy vehicle traffic. Austroads 2006 method and Bina Marga 2017 methodis a guide to design the thickness of logging pavement. Case study for this research was conducted in Penajam District, East Kalimantan. Based on the data obtained from the planner consultant, the CBR value on the road plan is divided into four segments with CBR value in segment 1 = 3%, segment 2 = 9%, segment 3 = 29% and segment 4 = 9%. The planning is done with 10 years and 3% growth rate. Types of pavement used for both methods is granular. The results of pavement thickness planning using Austroads 2006 method for segment 1 = 480 mm, segment 2 = 320 mm, segment 3 = 160 mm and segment 4 = 320 mm. The results of pavement thickness planning using Bina Marga 2017 method for segment 1 = 480 mm, segment 2 = 260 mm, segment 3 = 140 mm and segment 4 = 260 mm.
Keywords: thickness design of pavement logging
Teks Lengkap:
PDFDOI: https://doi.org/10.26760/rekaracana.v4i2.47
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
____________________________________________________________
ISSN (elektronik) : 2477-2569Â Â
diterbitkan oleh :
Teknik Sipil Institut Teknologi Nasional Bandung
Alamat : Jl. PHH. Mustofa 23 Bandung 40124
Kontak : Tel. 7272215 (ext. 206) Fax. 7202892
____________________________________________________________
Terindeks:
____________________________________________________________
Statistik PengunjungÂ
Jurnal ini terlisensi oleh Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.