Pengujian Kuat Rekat Sambungan Kayu Menggunakan Cyanoacrylate Adhesive dengan Pengisi Serbuk Soda Kue, Serbuk Sketsa, Serbuk Kopi dan Serbuk Kayu
Sari
ABSTRAK
Kayu yang dipasarkan di pasaran mempunyai keterbatasan dalam ukuran, sehingga dapat dilakukan dengan memanfaatkan metode penyambungan kayu. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui nilai kuat rekat sambungan kayu menggunakan cyanoacrylate adhesive dan isian serbuk soda kue, serbuk sketsa, serbuk kopi, dan serbuk kayu serta mengetahui serbuk yang paling baik sebagai pengisi perekatan untuk meningkatkan kekuatan rekatnya. Pembuatan benda uji pada penelitian ini berjumlah 20 buah dengan 5 jenis varian yang masing-masing variasi dilakukan pengulangan sebanyak 4 kali. Pengujian dilakukan di Laboratorium Bahan Bangunan, Program Studi Teknik Sipil dan Perencanaan, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Yogyakarta. Pengujian ini didasarkan pada standar ASTM D905-03. Hasil perhitungan kuat rekat sambungan kayu mahoni menggunakan variasi beda isian yang tanpa isian, serbuk soda kue, serbuk sketsa, serbuk kopi, dan serbuk kayu memiliki rata-rata sebesar 4,97 MPa; 2,58 MPa; 0,61 MPa; 2,54 MPa; dan 6,15 MPa. Variasi isian serbuk kayu memiliki kuat rekat tertinggi dikarenakan sifat serbuknya yang mampu menyerap cairan dengan baik dari pada serbuk yang lainnya sehingga perekatnya lebih menyerap dengan merata serta karena jenis yang sama dengan bidang rekatnya.
Kata kunci: kayu mahoni, kuat rekat, cyanoacrylate adhesive, serbuk pengisi
ABSTRACT
Wood that is marketed in the market has limitations in size, so it can be done by utilizing the wood splicing method. The purpose of this study was to determine the adhesive strength value of wood joints using cyanoacrylate adhesive glue and baking soda powder filling, sketch powder, coffee powder, and wood powder; not only to determine the best powder for gluing fillers but also to increase the adhesive strength. The manufacture of test objects in this study amounted to 20 pieces with 5 types of variants, each of which was repeated 4 times. Testing was carried out at the Building Materials Laboratory, Civil Engineering and Planning Study Program, Faculty of Engineering, Yogyakarta State University. This test is based on the ASTM D905-03 standard. The results of the calculation of the adhesion strength of mahogany wood joints using different variations of fillings without fillings, baking soda powder, sketch powder, coffee powder, and wood powder have an average of 4.97 MPa, 2.58 MPa, 0.61 MPa, 2.54 MPa, and 6.15 MPa. The wood powder filling variation has the highest adhesive strength due to the nature of the powder which is able to absorb liquid better than other powders so that the adhesive absorbs more evenly and because of the same type as the adhesive field.
Keywords: mahogany wood, adhesive strength, cyanoacrylate adhesive, filler powder
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFDOI: https://doi.org/10.26760/rekaracana.v10i2.124
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
____________________________________________________________
ISSN (elektronik) : 2477-2569Â Â
diterbitkan oleh :
Teknik Sipil Institut Teknologi Nasional Bandung
Alamat : Jl. PHH. Mustofa 23 Bandung 40124
Kontak : Tel. 7272215 (ext. 206) Fax. 7202892
____________________________________________________________
Terindeks:
____________________________________________________________
Statistik PengunjungÂ
Jurnal ini terlisensi oleh Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.