Eksplorasi Posisi Sambungan dan Penambahan Elemen Pengaku Untuk Meningkatkan Kekakuan pada Balok RISHA

Carissa Carissa, Dewi Larasati, Sugeng Triyadi, Mia Wimala, Altho Sagara, Adhie Irham

Sari


ABSTRAK

Rangkaian panel RISHA menciptakan ruangan maksimal 3 m x 3 m. Beberapa penelitian yang dilakukan membuktikan ukuran tersebut belum nyaman jika digunakan sebagai rumah tinggal Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Pada perkembangannya, teknologi RISHA digunakan untuk bangunan dengan bentang balok yang lebih lebar, sehingga kekakuan balok harus ditingkatkan, oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi posisi sambungan dan penambahan elemen pengaku dalam upaya meningkatkan kekakuan pada sambungan antar panel struktur RISHA. Penelitian ini dilakukan menggunakan pendekatan kuantitatif. Metode pengumpulan data menggunakan simulasi software beam calculator untuk mendapatkan uji gaya momen, gaya geser, dan defleksi. Analisis menggunakan metode weighted product (WP) untuk mendapatkan posisi sambungan dan elemen pengaku terbaik. Simulasi dilakukan dengan eksplorasi posisi sambungan dan elemen pengaku untuk meningkatkan kekakuan pada sambungan antar panel struktur RISHA. Hasil pengujian menunjukan balok yang terdiri dari tiga panel memiliki kekakuan yang lebih besar dari dua panel dan elemen pengaku splice lebih unggul dibandingkan corbel, maka penambahan elemen pengaku terbukti dapat meningkatkan kekakuan pada sambungan antar panel struktur RISHA.

Kata kunci: RISHA, kekakuan, corbel, splice, momen, gaya geser

 

ABSTRACT

The RISHA series of panels creates a room of up to 3 m x 3 m. Several studies have been conducted to prove that this size is not comfortable when used as a low-income community residence. In its development, RISHA technology is used for buildings with wider span beams, so that beam stiffness must be increased, therefore this study aims to review the position of joints and the addition of stiffener elements to increase stiffness in joints between RISHA structural panels. This research was conducted using a quantitative approach. The data collection method uses beam calculator software simulation to obtain moment force, shear, and deflection tests. The analysis uses the weighted product (WP) method to get the best joints and stiffener elements. The simulation was carried out by exploring the position of the joints and the stiffening of the elements to increase the stiffness of the joints between the RISHA structural panels. The test results show that the beam consisting of three panels has greater stiffness than the two panels and the splice stiffener element is more than the corbel, so the addition of the stiffener element is proven to increase the elasticity at the joints between the RISHA structural panels.

Keywords: RISHA, stiffener, corbel, splice, moment, shear force


Teks Lengkap:

PDF


DOI: https://doi.org/10.26760/rekaracana.v9i1.25

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


____________________________________________________________

ISSN (elektronik) : 2477-2569  

diterbitkan oleh :

Teknik Sipil Institut Teknologi Nasional Bandung

Alamat :  Jl. PHH. Mustofa 23 Bandung 40124

Kontak : Tel. 7272215 (ext. 206)  Fax. 7202892

____________________________________________________________

Terindeks:

 

research

____________________________________________________________

Statistik Pengunjung 

Flag Counter

Lihat Statistik Jurnal

Jurnal ini terlisensi oleh Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License