Analisis Angin Permukaan Di Pelabuhan Dwikora Pontianak Menggunakan Wind Rose
Robby Irsan, Qolby Istiqomah
Sari
ABSTRAK Indonesia negara yang memiliki banyak pulau sehingga untuk memenuhi kebutuhan dan kegiatan ekonomi perlu adanya pengiriman antar pulau. Analisis arah dan kecepatan angin permukaan Pelabuhan Dwikora Pontianak bertujuan untuk mengetahui kondisi serta dapat memprediksi arah dan kecepatan angin yang akan terjadi. Metode yang digunakan untuk menganalisis kondisi arah dkecepatan angin menggunakan metode windrose serta metode lain yang dipakai pada penelitian ini yaitu metode deskriptif analisis. Kondisi angin pada bulan Januari didominasi pola angin monsunal, bulan februari dari arah timur laut dikarenakan pusat tekanan rendah yang ada di bumi bagian utara mengakibatkan bertiup dari bumi bagian selatan, bulan Maret angin dipengaruhi gerak semu matahari, bulan April dan bulan Mei didominasi angin monsun timur, bulan Juni dan Juli terjadinya musim peralihan, bulan Agustus terjadinya panas karena angin bergerak kea rah timur laut, bulan September dan Oktober terjadinya musim peralihan, serta bulan November dan Desember terjadinya musim hujan.
Kata kunci: Angin, Arah Angin, Wind rose, Pelabuhan Dwikora
ABSTRACT Indonesia is a country that has many islands so that to meet the needs and economic activities it is necessary to have inter-island shipping. The analysis of the direction and surface wind speed of Pontianak Dwikora Port aims to determine the conditions and can predict the direction and speed of the wind that will occur. The method used to analyze the conditions of wind direction and speed using the windrose method and other methods used in this study, namely descriptive analysis method. Wind conditions in January are dominated by monsoon winds, February is from the northeast due to the low pressure center in the northern hemisphere causing it to blow from the southern hemisphere, in March the wind is influenced by the apparent motion of the sun, April and May are dominated by east monsoon winds. , June and July are the transition season, August is hot because the wind moves to the northeast, September and October are the transition season, and November and December are the rainy season.
I Gusti Putu Yuggo Arta Pratama, and Luky Surachman. 2022. “EVALUASI AZIMUTH LANDAS PACU BANDAR UDARA METODE WIND ROSE AZIMUTH EVALUATION OF RUNWAY INTERNATIONAL AIRPORT RADIN INTEN II LAMPUNG USING WIND ROSE Meteorologi Dengan Salah Satu Faktor Bandar Udara Yang Terletak Di Provinsi Lampung Adalah Bandar Udara In.†Prosiding Seminar Intelektual Muda: 106–11.
Malisan, Johny. 2020. “Pengaruh Pelayanan Kapal Dan Barang Terhadap Kinerja Produktivitas Bongkar Muat Pelabuhan Sunda Kelapa.†Jurnal Penelitian Transportasi Laut 16(2): 81–86.
Syaifullah, M. Djazim. 2018. “Analisis Kondisi Udara Atas Wilayah Indonesia Dengan Data Radiosonde.†Jurnal Meteorologi dan Geofisika 18(1): 1–12.
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Institut Teknologi Nasional Fakultas, gedung 14 Lantai 3 Jl. PHH. Mustapa 23 Bandung 40124 Tlp. 022-7272215 Pes. 159, Fax. 022-7202892, e-mail: hrekayasa@itenas.ac.id