Evaluasi Efektivitas Program Kang Pisman di Kelurahan Sukaluyu dan Faktor yang Mempengaruhinya

Poppy Yuanita, Yeremias Torontuan Keban

Sari


ABSTRAK

Pengelolaan sampah telah menjadi salah satu permasalahan yang jamak terjadi di perkotaan. Produksi sampah meningkat seiring dengan pertambahan penduduk dan jumlah konsumsi serta gaya hidup masyarakat, namun tidak diimbangi dengan pengelolaan sampah yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Untuk itu, diperlukan upaya untuk mulai mengurangi, memisahkan, dan memanfaatkan sampah. Program Kang Pisman adalah konsep yang diperkenalkan oleh Pemerintah Kota Bandung untuk mengatasi masalah tersebut.Tujuan dari penelitian ini adalah mengevaluasi efektivitas Program Kang Pisman dan mengetahui faktor yang memepengaruhinya. Evaluasi efektivitas perlu dilakukan untuk mengetahui apakah hasil dari program tersebut sudah sesuai dengan tujuan awal perencanaan. Metode dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan menggunakan instrumen pengumpulan data berupa kuesioner terhadap 98 rumah yang menjadi sampel penelitian. Efektivitas Program Kang Pisman penting untuk diteliti begitu juga faktor yang berpengaruh terhadap program tersebut agar dapat digunakan sebagai bahan evaluasi program dan menjadi masukan dalam membuat kebijakan lebih lanjut tentang pelaksanaan program. Hasil skoring variabel efektivitas menunjukkan bahwa Program Kang Pisman ada pada tingkatan cukup efektif. Untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi efektivitas program, dilakukan analisis regresi linear berganda dengan enam variabel bebas, yaitu komitmen pemerintah, kemudahan menjalankan program, kinerja petugas pelaksana, ketersediaan sarana dan prasarana, peran Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan persepsi masyarakat. Faktoryang berpengaruh signifikan terhadap efektivitas adalah persepsi masyarakat dan kemudahan dalam menjalankan program.

Kata kunci: evaluasi efektivitas, kang pisman, pengelolaan sampah. 


ABSTRACT

Solid waste management is one of the global problems faced by urban areas. Waste generation increased according to population growth and followed by consumption and lifestyle, however not balanced with the management of waste that is environmentally friendly and sustainable. We need to reduce, sort, and reuse the waste. The Kang Pisman Program is a concept introduced by the Bandung City Government to overcome this problem. The objectives of this research are to evaluate the effectiveness of the program and its influential driving factors. Evaluation of effectiveness needs to be held to find out wheater the results of the program are following the original purpose. This research uses a quantitative descriptive method with a questionnaire instrument to interview 98 houses as a sampling. The effectiveness of the Kang Pisman Program is essential to evaluate as well as the factors that influence the program so that it can be used as a program evaluation material and be input in making further policy regarding program implementation. The scoring result shows that Kang Pisman Program is at quite effective level. To find out the factors that influence the effectiveness of the program, multiple linear regression analysis was carried out with six independent variabels, namely goverment commitment, ease of running the program, the staff performance, infrastructure, the role of NGOs and community perceptions. Factors that have a significant influence on effectiveness are community perception and ease in running the program.

Keywords: effectiveness evaluation, kang pisman, waste management.


Kata Kunci


evaluasi efektivitas, kang pisman, pengelolaan sampah

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Vassanadumrongdee, S., Kittipongvises, S. (2018). “Factors Influencing Source Separation Intention and Willingness to Pay for Improving Waste Management in Bangkok, Thailand.†Sustainable Environment Research 28(2):90–99.

PD Kebersihan Bandung. (2017). Rata-rata Produksi Sampah di Kota Bandung berdasarkan Sumber. Retrieved 23 Januari 2020 http://data.bandung.go.id/dataset/rata-rata-produksi-sampah- berdasarkan-sumber-sampah-di-kota-bandung.

Suyanto, Edy, Endriatmo, S., Sumardjo, Hartisari, H. (2015). “Model Kebijakan Pengelolaan Sampah Berbasis Partisipasi ‘Green Community’ Mendukung Kota Hijau.†Mimbar 31(1):143–52.

Bappenas. (2017). Terjemahan Tujuan & Target Global Sustainable Development Goals (SDGs). Jakarta.

Zaman, Atiq, U., Lehmann, S. (2011). “Urban Growth and Waste Management Optimization toward ‘Zero Waste City.’†City, Culture and Society 2:177–97.

Setiawan, Pratiwi, R. (2020). “Factors Determining the Public Receptivity Regarding Waste Sorting: A Case Study in Surabaya City, Indonesia.†Sustainable Environment Research 30(1):1.

Nizar, M., Munir, E. (2017). “Manajemen Pengelolaan Sampah Kota Berdasarkan Konsep Zero Waste: Studi Literatur.†Serambi Engineering 1(2).

Connett, P. (2016). “Waste Management and Sustainability.†Materi Kuliah Umum Sekolah Ilmu Lingkungan Universitas Indonesia & Aliansi Zero Waste Indonesia.

Patton, M, Q.. (2009). Metode Evaluasi Kualitatif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Weiss, C, H. (1972). “Evaluation Research: Methods of Assessing Program Effectiveness.†Social Forces 54(1).

Osborne, D., Gaebler, T. (1993). Reinventing Government: The Five Strategies for Reinventing Government.

Shabbir, C, G., Dennis, A, R. (1983). Decentralization and Develoment: Policy Implementation in Developing Countries. Beverly Hills: Sage Publication, Inc.

Sinambela, L, P. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Notoatmodjo, S. (2002). Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Azwar, S. (2000). Reliabilitas Dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Siregar, S. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Prenamedia Group.

Gani, I., Siti, A. (2015). Alat Analisis Data: Aplikasi Statistik Untuk Penelitian Bidang Ekonomi Dan Sosial. Yogyakarta: Penerbit ANDI.

Aditya, N., Surjono, H, S. (2018). “Persepsi Dan Partisipasi Masyarakat Terhadap Pengelolaan Sampah Rumah Tanga Melalui Bank Sampah Di Jakarta Selatan.†Jurnal Pengelolaan

Sumberdaya Alam Dan Lingkungan 8(1):7–14.

Sumardjo. (2009). Modul Kuliah Teknologi Partisipatif Pengembangan Masyarakat. Bogor: Institut Pertanian Bogor.

Bernstad, A. (2014). “Household Food Waste Separation Behavior and the Importance of Convenience.†Waste Management 34(7):1317–23.

Knickmeyer, D. (2020). “Social Factors Influencing Household Waste Separation: A Literature

Review on Good Practices to Improve the Recycling Performance of Urban Areas.†Journal of Cleaner Production 245:118605.




DOI: https://doi.org/10.26760/jrh.v4i2.93-108

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.



Alamat redaksi dan tata usaha:

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Institut Teknologi Nasional
Fakultas, gedung 14 Lantai 3
Jl. PHH. Mustapa 23 Bandung 40124
Tlp. 022-7272215 Pes. 159, Fax. 022-7202892,
e-mail: hrekayasa@itenas.ac.id


Terindeks:

   


 STATISTIK PENGUNJUNG
Flag Counter
 

Lihat Statistik

Jurnal ini terlisensi oleh Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License