Pengolahan Limbah Cair Domestik dengan Tanaman Eceng Gondok (Eichornia Crassipes) untuk Menghasilkan Air Bersih di Perumahan Green Tombro Kota Malang

Anita Rahmawati, Warsito -

Sari


ABSTRAK
Hampir semua pemukiman di Indonesia khususnya di Kota Malang membuang limbah hasil aktivitas cuci, mandi, dan dapur langsung ke saluran pembuangan air tanpa diolah terlebih dahulu, sehingga menimbulkan bau tak sedap dan menimbulkan berbagai penyakit. Sebelum air limbah dibuang ke badan air, ataupun dimanfaatkan kembali untuk kebutuhan irigasi, maka air limbah tersebut perlu ditampung dan diolah terlebih dahulu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode filtrasi dan pemanfaatan tanaman eceng gondok (eichornia crassipes) sebagai media penyerap polutan limbah cair domestik. Karakteristik limbah cair domestik sebelum terjadi pengolahan di Perumahan Green Tombro Kota Malang yaitu memiliki pH = 9, kandungan COD sebesar 296,45 mg/l, dan kandungan BOD sebesar 14,813 mg/l, Sedangkan setelah mengalami proses pengolahan, karakteristik limbah cair domestik memiliki pH = 7 (dikatakan netral), kandungan COD sebesar 296,45 mg/l dan kandungan BOD sebesar 80,85 mg/l, yang berarti sudah memenuhi ketentuan baku mutu air limbah cair domestik yang mengacu pada peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia No. P.68/Menlhk/Setjen/Kum.1/8/2016.

Kata kunci: limbah cair domestik, fitoremediasi, eceng gondok (eichornia crassipes)


ABSTRACT
Almost all settlements in Indonesia, especially in the city of Malang, dispose waste from washing, bathing, and kitchen activities directly into the water bodies without being processed first. In the long term, the results of this cause odor and cause various diseases. Before wastewater is discharged into water bodies, or reused for irrigation purposes, the waste water needs to be collected and treated. The method used in this study was a filtration method and utilization of water hyacinth plants (Eichornia crassipes) as a pollutant absorber for domestic waste. Before treatment, domestic wastewater in Green Tombro Housing, Malang City has a pH = 9, a COD of 296.45 mg / l, and a BOD of 14.813 mg / l, whereas after undergoing treatment, the domestic liquid waste has a pH = 7 (said to be neutral), a COD content of 296.45 mg / l and a BOD content of 80.85 mg / l, which means that it meets the quality standards of domestic liquid waste water refering to the regulation of the Minister of Environment and Forestry of Indonesia No. P.68 / Menlhk / Setjen / Kum.1 / 8/2016.

Keywords: domestic liquid waste, phytoremediation, water hyacinth (Eichornia crassipes)


Kata Kunci


imbah cair domestik, fitoremediasi, eceng gondok (eichornia crassipes)

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Suripin, (2002). Pelestarian Sumberdaya Tanah dan Air, Penerbit: ANDI, Yogyakarta.

Widyanto, L., dan Susilo, (1977). Eceng Gondok sebagai Penyerap Air, Penerbit: Tropikal Pest Biologi Program SEAMEO-BIOTROP, Bogor.

Lubis, E., dan Y. Sofyan, (1986). Penyerapan Cr oleh Eceng Gondok dari Larutan Media Tanam Menggunakan Peru-nut Cr-51. Penerbit: Majalah BATAN, Jakarta.

Fardiaz, S. (1987). Mikrobiologi Pangan I. Penerbit; Jurusan Teknologi Pangan dan Gizi Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Wardhana, A.W., (1995). Dampak Pencemaran Lingkungan Edisi II, hal. 35. Penerbit: Andi Offset.

Mahida, U.N., (1986). Pencemaran Air dan Pemanfaatan Limbah Industry. Penerbit: CV. Rajawali, Jakarta.




DOI: https://doi.org/10.26760/jrh.v4i1.1-8

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.



Alamat redaksi dan tata usaha:

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Institut Teknologi Nasional
Fakultas, gedung 14 Lantai 3
Jl. PHH. Mustapa 23 Bandung 40124
Tlp. 022-7272215 Pes. 159, Fax. 022-7202892,
e-mail: hrekayasa@itenas.ac.id


Terindeks:

  


STATISTIK PENGUNJUNG
Flag Counter
 

Lihat Statistik

Jurnal ini terlisensi oleh Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License