Penerapan K3 di PT Daya Inovasi Mandiri
Sari
ABSTRAK
PT Daya Inovasi Mandiri merupakan perusahaan yang bergerak dibidang manufaktur dan jasa dalam memproduksi komponen-komponen utama pada turbin. Permasalahan yang dialami perusahaan saat ini yaitu kurangnya penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Berdasarkan permasalahan tersebut penulisan ini bertujuan untuk menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) khususnya dibagian lantai produksi agar dapat mengurangi adanya kecelakaan kerja yang dialami oleh operator. Dengan menggunakan metode wawancara, kuesioner, dan 5W+1H untuk menentukan penyebab terjadinya kecelakaan kerja dan juga usulan perbaikan di perusahaan. Selanjutnya dengan melakukan pembaharuan Standar Operasional Prosedur (SOP), pembuatan visual display yang nantinya akan diletakkan di dekat setiap mesin, dan sosialisasi kepada operator yang bekerja di setiap mesinnya sehingga diharapakan dapat membantu perusahaan dalam mengurangi terjadinya kecelakaan kerja. Setelah itu dilakukan penyebaran kuesioner evaluasi terhadap operator untuk melihat penerapan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3). Berdasarkan hasil kuesioner tersebut dapat disimpulakan bahwa penerapan K3 di PT Daya Inovasi Mandiri terjadi perubahan yang lebih baik karena operator mengikuti Standar Operasional Prosedur (SOP) yang telah dibuat, merasa aman dan terlindungin saat bekerja.
Kata kunci: Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3); 5W+1H; Standar Operasional Prosedur (SOP); Visual Display
ABSTRACT
PT Daya Inovasi Mandiri is a company engaged in manufacturing and services in producing major components in turbines. The problem experienced by the company today is the lack of implementation of Occupational Safety and Health (OHS). Based on these problems, this paper aims to implement Occupational Safety and Health (OHS), especially on the production floor in order to reduce work accidents experienced by operators. By using interviews, questionnaires, and 5W+1H methods to determine the causes of work accidents and also proposed improvements in the company. Furthermore, by updating the Standard Operating Procedure (SOP), making visual displays which will be placed near each machine, and socialization to operators who work on each machine so that it is expected to help the company in reducing the occurrence of work accidents. After that, an evaluation questionnaire was distributed to operators to see the application of Occupational Health and Safety (K3). Based on the results of the questionnaire, it can be concluded that the application of OHS at PT Daya Inovasi Mandiri has changed for the better because operators follow the Standard Operating Procedures (SOP) that have been made, feel safe and protected while working.
Keywords: Occupational Safety and Health (OHS); 5W+1H; Standard Operating Procedure (SOP); Visual Display
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Abdurrahman. (2016). Perancangan Display Ergonomis di PT. Perindustrian dan Perdagangan Bangkinang pada Lantai Produksi: Institutional Repository UIN Sultan Syarif Kasim Riau.
Akbar, M. I., & Danastiningrum, A. (2019). Usulan Perbaikan Tingkat Kepuasan Kerja Karyawan Divisi Hcgs Dan She Dengan Metode 5w1h Di Pt. Kalimantan Prima Persada. Jurnal Rekayasa dan Optimasi Sistem Industri, 1(1), 25-31.
Casban, C. (2018). Analisis Penyebab Kecelakaan Kerja pada Proses Washing Container di Divisi Cleaning dengan Metode Fishbone Diagram dan SCAT. JISI: Jurnal Integrasi Sistem Industri, 5(2), 111-121.
Coder, A. S. (2015, 09 25). Medical Records And Health Information Technicians (PMIK). Retrieved from arissusantocoder: https://arissusantocoder.com/2015/09/25/mengenal-pemeriksaan-visual-acuity/
D Junaidi. (2021). Perancangan Visual Display Informasi dengan Pendekatan Ergonomi. Vol. XV, No. 2, 137-146.
Gucci, D. O. D. R., & Nalendra, M. A. S. Perancangan Visual Display Informasi Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Dengan Pendekatan Ergonomi Dan Komunikasi Visual. Jurnal Teknik Industri: Jurnal Hasil Penelitian dan Karya Ilmiah dalam Bidang Teknik Industri, 8(2), 399-403.
Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia. (2018). Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 5 Tahun 2018 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Lingkungan Kerja. Jakarta: Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia.
Mukti, T. C. (2017). Pengaruh standar operasional prosedur (SOP) pelayanan terhadap kepuasan konsumen. JMK (Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan), 2(1), 14-26.
Nabilla, D. R. (2022). Analisis Efektivitas Penerapan Standard Operating Procedure (Sop) Pada Departemen Community & Academy Run System (Pt Global Sukses Solusi Tbk).
Prabawati, Z. (2018). Analisa Kepatuhan Pekerja terhadap Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) di Proyek Light Rail Transit Jakarta (LRTJ) PT. X (Doctoral dissertation, Universitas Binawan).
Putra, E. A. (2016). Anak Berkesulitan Belajar Di Sekolah Dasar Se-Kelurahan Kalumbuk Padang (Penelitian Deskriptif Kuantitatif). Jurnal Penelitian Pendidikan Khusus, 4(3).
Rachman, T., Ramadhany, S., & No, J. A. U. (2014). Usulan Penerapan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Dengan Metode 5W+ 1H Pada Lantai Produksi Di Pt. Sintertech. Metode, 5, 1H.
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Alamat redaksi dan tata usaha:
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Institut Teknologi Nasional Bandung
Fakultas, Gedung 14 Lantai 2
Jl. PHH. Mustapa 23 Bandung 40124
Tlp. 022-7272215 Pes. 159, Fax. 022-7202892,
e-mail: rekakarya@itenas.ac.id
Jurnal ini terlisensi oleh Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


1.png)



