Studi Pengaturan Arus Eksitasi untuk Mengatur Tegangan Keluaran Generator di PT Indonesia Power UBP Kamojang Unit 2

R. GERHA TERIMANANDA, NASRUN HARIYANTO, SYAHRIAL SYAHRIAL

Sari


ABSTRAK

 

Perubahan suatu beban akan mempengaruhi tegangan keluaran generator. Apabila beban naik maka tegangan keluaran generator turun dan apabila beban turun maka tegangan keluaran generator naik. Supaya tegangan keluaran generator tetap diperlukan suatu pengaturan tegangan keluaran generator. Pengaturan tegangan keluaran generator dilakukan dengan mengatur arus eksitasi generator. Sistem pengaturan arus eksitasi generator memakai Automatic Voltage Regulator (AVR). Didalam AVR pada pembangkit listrik di PT. Indonesia Power UBP Kamojang Unit 2 memakai system tegangan keluaran PMG yang disearahkan oleh semikonverter, kemudian dimasukkan ke kumparan medan AC-Exciter dan tegangan keluaran dari AC-Exciter disearahkan oleh diode penyearah dan diberikan ke kumparan medan generator utama. Sudut penyalaan thyristor diatur dari 116,570° hingga 120,96° untuk mendapat tegangan keluaran fasa-fasa tetap sebesar 11,8 kV untuk daya beban 55 MW. Simulasi dilakukan dengan software Simulink dari MATLAB. Didapat hasil  simulasi dengan batas minimum 100,71 dengan beban 56,3 MW dengan tegangan keluaran generator 11,7 kV. Dan batas maksimum sudut penyalaan 127,15 pada beban 55,2 MW dengan besarnya tegangan keluaran generator 11,8 kV.

Kata Kunci : semikonverter, eksitasi, sudut penyalaan, thyristor, generator.

ABSTRACT

Load variation will influence the output voltage of the generator. If the load increases, the generator output voltage will drop down, and vise versa then the generator output voltage will rise. Thus, the output voltage of the generator is still required a generator output voltage regulation. A setting the output voltage of the generator is done by adjusting the generator excitation current. The generator excitation current setting system uses Automatic Voltage Regulator (AVR). In the AVR at a power plant in PT. Indonesia Power UBP Kamojang Unit 2, it uses PMG system output voltage that rectified by semiconverter, then put into the AC-exciter field coils and the output voltage of the AC-exciter is rectified by a rectifier diodes and supplied to the main generator field winding. Thyristor firing angle is set from 116.570° to 120.96° to obtain the output voltage phases remain 11.8 kV for power load of 55 MW. A simulation was performed by using Simulink of MATLAB software. The simulation results were obtained with the minimum limit of 100.71 o, with a load of 56.3 MW AND 11.7 kV generator output voltage. The maximum limit on the firing angle was 127.15o on 55.2 MW load,  where the magnitude of the output generator voltage of 11.8 kV.

Keywords: semikonverter, excitation, firing angle, thyristor, generator


Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


ISSN : 2337-439X

Ketua Editor :

Dr. Waluyo, M.T.

Editor :

1. Dwi Aryanta, Ir., M.T.

2. Arsyad Ramadhan Darlis, S.T., M.T.

3. Andre Widura, S.T., M.T.

4. Hendi Handian Rachmat, ST., MT., Ph.D.

Administrator :

Yugo Senddy P.