Pemilihan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik di DAS Cisangkan
Sari
Kota Cimahi merupakan wilayah penyumbang beban pencemaran yang besar terhadap Sungai Citarum. Terdapat 5 sungai di Kota Cimahi yang terindikasi tercemar berat diantaranya adalah Sungai Cisangkan. DAS Cisangkan ditempati oleh penduduk dengan kepadatan tinggi dan belum dilengkapi dengan sistem pengelolaan air limbah domestik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pengendalian pencemaran air yang sesuai untuk Sungai Cisangkan. Pengendalian difokuskan kepada air limbah domestik sesuai dengan PerMenPUPR No. 4 Tahun 2017. Hasil penelitian menyebutkan bahwa mutu air Sungai Cisangkan masuk katagori cemar berat dengan parameter yang tidak memenuhi bakumutu diantaranya BOD, COD, TSS, Fecal coli dan Total Coli. Â DAS Cisangkan meliputi 10 kelurahan, berdasarkan hasil penapisan 7 diantaranya akan menerapkan sistem terpusat dan 3 kelurahan menerapkan sistem setempat. Pengelolaan secara terpusat akan menggunakan perpipaan yang akan menyalurkan ke instalasi pengolahan air limbah. Sistem setempat direncanakan dengan menggunakan tangki septik biofilter berkapasitas 200 kepala keluarga per unit.
Kata kunci: Sungai Cisangkan, limbah, domestik, pengelolaan
AbstractCimahi City is an area that contributes a large pollution load to the Citarum River. There are five rivers in Cimahi City that are indicated to be heavily polluted, including the Cisangkan River. The Cisangkan watershed is occupied by a high- density population and is not equipped with a domestic wastewater management system. This study aims to determine the appropriate water pollution control strategy for the Cisangkan River. Control is focused on domestic wastewater in accordance with the regulation of the Minister of Public Works and Public Housing No. 4/2017. The results stated that the quality of Cisangkan River water was categorized as heavily polluted with parameters that did not meet the quality standards, including BOD, COD, TSS, Fecal Coli and Total Coli. The Cisangkan watershed covers ten sub-districts; based on the results of the screening, 7 of them will implement a centralized system, and three villages will apply the local system. Centralized management will use piping that will supply the wastewater treatment plant. The local system is planned using a biofilter septic tank with a capacity of 200 households per unit.
Keywords: Cisangkan River, domestic, wastewater, management
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Aini, N. N. U. (2019). Kajian Teknis Dan Sosial Pengelolaan Air Limbah Domestik Di Kecamatan Sedati Kabupaten Sidoarjo. UIN SUNAN AMPEL SURABAYA
Arinda, A. dan Wardhani, E. (2018) Analisis Profil Konsentrasi Pb di Air Waduk Saguling. Rekayasa Hijau: Jurnal Jurnal Teknologi Ramah Lingkungan. 2(3). 213-219
Anggraini. Y. dan Wardhani. E. (2021) Studi Mutu Air Sungai Cibaligo Kota Cimahi Provinsi Jawa Barat dengan Metode Indeks Pencemar. Jurnal Serambi Engineering. 6 (1). 1478-1487
Desriyan, R. dan Wardhani, E. (2015) Identifikasi Pencemaran Logam Berat Timbal (Pb) pada Perairan Sungai Citarum Hulu Segmen Dayeuhkolot sampai Nanjung Jurnal Reka Lingkungan. 1(3).
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. (2017). Peraturan Menteri No 4 tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik.
Kusumawardhani. A.A, Wardhani. E, dan Halomoan. N. (2019). Penentuan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Di Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi. ENVIROSAN. Jurnal Teknik Lingkungan: 2(1)
Pemerintah Kota Cimahi. (2020). Dokumen Informasi Kinerja Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (DIKPLHD) Kota Cimahi Tahun 2020. Wali Kota Cimahi.
Pemerintah Kota Cimahi Kota Cimahi. (2018). Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Cimahi Tahun 2017-2022. Cimahi.
Rachmaningrum, M, Wardhani. E, dan Pharmawati. K, (2015) Konsentrasi Logam Berat Kadmium (Cd) pada Perairan Sungai Citarum Hulu Segmen Dayeuhkolot-Nanjung. Jurnal Reka Lingkungan. 3(1). 1-10.
Sulistiowati, L.A dan Wardhani. E. (2018) Kajian Dampak Pembuangan Air Limbah Industri PT. X Terhadap Sungai Cikijing di Provinsi Jawa Barat. Rekayasa Hijau: Jurnal Teknologi Ramah Lingkungan. 2 (1). 20-30.
Uyun. Q, Wardhani. E, Halomoan. N. (2019) Pemilihan Jenis Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik di Kecamatan Bekasi Selatan. Rekayasa Hijau. Jurnal Teknologi Ramah Lingkungan. 3(2).157-168
Wardhani, E dan Sulistiowati, L.A. (2018) Kajian Daya Tampung Sungai Citarik Provinsi Jawa Barat. Rekayasa Hijau: Jurnal Teknologi Ramah Lingkungan. 2(2). 20-30.
Wardhani, E. Notodarmojo, S dan Roosmini, D. (2014) Pencemaran Kadmium di Sedimen Waduk Saguling Provinsi Jawa Barat. Jurnal Manusia dan Lingkungan Pusat Studi Lingkungan Hidup Universitas Gadjah mada (PSLH UGM). 23(3). 285-294.
Wardhani, E. Notodarmojo, S dan Roosmini, D. (2017a) Heavy Metal Speciation in Sediments in Saguling Lake West Java Indonesia. International Journal of GEOMATE ISSN: 2186-2990 Japan Bulan Juni 2017 Vol 12 Issue 34 pp 146-151.
Wardhani, E. Notodarmojo, S dan Roosmini, D. (2017b). Status heavy metal in Sediment of Saguling Lake, West Java. Province. International Journal IOP Conferences Series: Earth and Environmental Science ISSN: 17551315, 17551307 Volume 60 tahun 2017, 012035.
Wardhani, E. Notodarmojo, S dan Roosmini, D. (2018) Assessment of heavy metal contamination in the water of Saguling Reservoir West Java Province Indonesia. E3S Web of Conferences 73, 06009 (2018).
Wiguna. A.S , Wardhani. E, dan Halomoan. N (2019). Penapisan Perencanaan Sistem Penyaluran Air Limbah Domestik Kecamatan Beji Kota Depok. ENVIROSAN. Jurnal Teknik Lingkungan. 2(2). 63-69
Zorpas, A. A., Lasaridi, K., Voukkali, I., Loizia, P., & Chroni, C. (2015). Household waste compositional analysis variation from insular communities in the framework of waste prevention strategy plans. Waste Manag, 38, 3-11. doi:10.1016/j.wasman.2015.01.030
DOI: https://doi.org/10.26760/rekalingkungan.v10i1.67-78
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Terindeks: