Analisis Kinerja EIGRP dan OSPF pada Topologi Ring dan Mesh

DWI ARYANTA, ARSYAD RAMADHAN DARLIS, DIMAS PRIYAMBODHO

Sari


ABSTRAK

EIGRP (Enhanced Interior Gateway Routing Protocol) dan OSPF (Open Shortest Path Fisrt) adalah routing protokol yang banyak digunakan pada suatu jaringan komputer. EIGRP hanya dapat digunakan pada perangkat Merk CISCO, sedangkan OSPF dapat digunakan pada semua merk jaringan. Pada penelitian ini dibandingkan delay dan rute dari kedua routing protokol yang diimplementasikan pada topologi Ring dan Mesh. Cisco Packet Tracer 5.3 digunakan untuk mensimulasikan kedua routing protokol ini. Skenario pertama adalah perancangan jaringan kemudian dilakukan pengujian waktu delay 100 kali dalam 5 kasus. Skenario kedua dilakukan pengujian trace route untuk mengetahui jalur yang dilewati paket data lalu memutus link utama. Pada skenario kedua juga dilakukan perbandingan nilai metric dan cost hasil simulasi dengan perhitungan rumus. Skenario ketiga dilakukan pengujian waktu konvergensi untuk setiap routing protokol pada setiap topologi. Hasilnya EIGRP lebih cepat 386 µs daripada OSPF untuk topologi Ring sedangkan OSPF lebih cepat 453 µs daripada EIGRP untuk topologi Mesh. Hasil trace route menunjukan rute yang dipilih oleh routing protokol yaitu nilai metric dan cost yang terkecil. Waktu konvergensi rata-rata topologi Ring pada EIGRP sebesar 12,75 detik dan 34,5 detik pada OSPF sedangkan topologi Mesh di EIGRP sebesar 13 detik dan 35,25 detik di OSPF.

Kata Kunci: EIGRP, OSPF, Packet Tracer 5.3, Ring, Mesh, Konvergensi


ABSTRACT

EIGRP (Enhanced Interior Gateway Routing Protocol) and OSPF (Open Shortest Path Fisrt) is the routing protocol that is widely used in a computer network. EIGRP can only be used on devices Brand CISCO, while OSPF can be used on all brands of network. In this study comparison of both the delay and the routing protocol implemented on Ring and Mesh topology. Cisco Packet Tracer 5.3 is used to simulate both the routing protocol. The first scenario is the design of the network and then do the test of time delay 100 times in 5 cases. The second scenario tested trace route to determine the path of the data packet and then disconnect the main link. In the second scenario also conducted a cost comparison of metrics and the simulation results with the calculation formula. The third scenario testing time for each routing protocol convergence on any topology. The result EIGRP faster than 386 microseconds for a ring topology while OSPF OSPF 453 microseconds faster than EIGRP for Mesh topology. The results showed trace route chosen by the routing protocol metric value and cost is the smallest. Average convergence time in the EIGRP topology Ring of 12.75 seconds and 34.5 seconds, while the Mesh topology in an OSPF EIGRP for 13 seconds and 35.25 seconds in OSPF.

Keywords: EIGRP,OSPF, Packet Tracer 5.3, Ring, Mesh, Convergence


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Sofana, Iwan. (2012). CISCO CCNP dan Jaringan Komputer (Materi Route, Switch, & Troubleshooting). Bandung: Informatika.

Dwipa Rosada, Ferdian. (2011). Simulasi Komunikasi Data Pada Jaringan Ethernet berdasarkan Spanning-Tree Protocol (STP) menggunakan Cisco Packet Tracer 5.3. Bandung: ITENAS.

Adi Purwanto, Agung. (2007). Perancangan dan Simulasi Jaringan Fast Ethernet dengan Menggunakan Routing Protocol OSPF dan EIGRP. Depok: Universitas Indonesia.

Nazrul, Muhammad. (2010). Simulation-Based Comparative Study of EIGRP and OSPF for Real-Time Applications. Karlskorna: Blekinge Institute of Technology.

P, Ramya. (2012). Implementing OSPF Protocol In CISCO 2800 Series Router. Coimbatore: International Journal of Innovations in Engineering and Technology (IJIET) Vol 1. SNS College Of Engineering.

Sofana, Iwan. (2010). CISCO CCNA & Jaringan Komputer. Bandung: Informatika.




DOI: https://doi.org/10.26760/elkomika.v2i1.53

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


_______________________________________________________________________________________________________________________

ISSN (print) : 2338-8323 | ISSN (electronic) : 2459-9638

Publisher:

Department of Electrical Engineering Institut Teknologi Nasional Bandung

Address: 20th Building  Institut Teknologi Nasional Bandung PHH. Mustofa Street No. 23 Bandung 40124

Contact: +627272215 (ext. 206)

Email: jte.itenas@itenas.ac.id________________________________________________________________________________________________________________________


Free counters!

Web

Analytics Made Easy - StatCounter

Statistic Journal

Jurnal ini terlisensi oleh Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License