Pembangkit Listrik Tenaga Angin untuk Aplikasi Mikropower menggunakan Mikroturbin Generator
Sari
ABSTRAK
Potensi energi di Indonesia sangat besar dan berlimpah. Terletak di antara dua Samudra dan benua merupakan keuntungan sendiri. Disamping letak startegis, garis katulistiwa membuat iklim menjadi tropis. Salah satu potensi tersebut adalah energi angin, yang selalu ada dan merupakan energi bersih. Ketersediaannya yang melimpah membuat energi ini dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan listrik. Penelitian ini berkonsentrasi membuat pembangkit listrik tenaga angin dengan menggunakan kincir angin untuk memutar generator DC, dengan konfigurasi lima buah blade dengan Panjang 75 cm, menggunakan fan belt sehingga putaran generator dapat semakin cepat. Hasil pengujian pertama didapatkan, dengan ketinggian 1,46 m didapatkan tegangan 12,1 V daya 60,5 W kecepatan angin untuk memutar kincir adalah 4 m/s. Hasil percobaan kedua didapatkan daya 133 W, pada kelajuan angin 8 m/s dan ketinggian 4 m.
Kata kunci: potensi angin, mikro generator, turbin angin
Â
ABSTRACT
Energy potential in Indonesia is very large and abundant. Located between two oceans and a continent is an advantage in itself. Besides the strategic location, the equator makes the climate tropical. One such potential is wind energy, which is always present and is clean energy. Its abundant availability makes this energy usable to generate electricity. This research concentrates on making wind power plants by using a windmill to rotate a DC generator, with a configuration of 5 blades with a length of 75 cm, using a fan belt so that the generator spins faster. The results of the first test were obtained, with a height of 1.46 m, a voltage of 12.1 V, a power of 60.5 W, the wind speed to turn the wheel was 4 m/s. The results of the second experiment obtained a power of 133 W, at a wind speed of 8 m/s and a height of 4 m.
Keywords: wind energy, micro generator, wind turbine
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Adam, M., Harahap, P., & Nasution, M. R. (2019). Analisa pengaruh perubahan kecepatan angin pada pembangkit listrik tenaga angin (PLTA) terhadap daya yang dihasilkan generator DC.
Basyiran, T. B. (2014). Konsumsi Energi Listrik, Pertumbuhan Ekonomi dan Penduduk terhadap Emisi Gas Rumah Kaca Pembangkit Listrik di Indonesia. Skripsi Sarjana Fakultas Ekonomi, Universitas Syiah Kuala.
Garniwa, I., & Herdiansyah, H. (2021). Sustainability index of solar power plants in remote areas in indonesia. Technology and Economics of Smart Grids and Sustainable Energy, 6(1), 1–14.
Hardianto, H. (2019). Utilization of solar power plant in indonesia: A Review. International Journal of Environment, Engineering and Education, 1(3), 1–8.
Ikhsan, I., & Hipi, A. (2011). Analisis pengaruh pembebanan terhadap kinerja kincir angin tipe propeller pada wind tunnel sederhana. TA, Makasar.
Isdiyarto, I., Ananta, H., & Purbawanto, S. (2014). Model pembangkit listrik tenaga angin dan surya skala kecil untuk daerah perbukitan. Sainteknol: Jurnal Sains Dan Teknologi, 12(1).
Jureczko, M., Pawlak, M., & Mężyk, A. (2005). Optimisation of wind turbine blades. Journal of Materials Processing Technology, 167(2–3), 463–471.
Marsus, S., & Guntoro, B. (2014). Rancang Bangun Penggerak Turbin Angin. TELISKA, 15(3).
Nawawi, I., & Fatkhurrozi, B. (2017). Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Angin Skala Kecil pada Bangunan Bertingkat. Theta Omega: Journal Of Electrical Engineering, Computer And Information Technology, 1(1), 1–6.
Sari, V., & Maulidany, D. A. (2020). Prediksi Kecepatan Angin Dalam Mendeteksi Gelombang Air Laut Terhadap Skala Beaufort Dengan Metode Hybrid Arima-Ann (Studi Kasus: Kabupaten Lombok Barat 2019). Jurnal Statistika Universitas Muhammadiyah Semarang, 8(1).
Sayoga, I. M. A., Wiratama, I. K., Mara, M., & Catur, A. D. (2014). Pengaruh variasi jumlah blade terhadap aerodinamik performan pada rancangan kincir angin 300 watt. Dinamika Teknik Mesin: Jurnal Keilmuan Dan Terapan Teknik Mesin, 4(2).
Schubel, P. J., & Crossley, R. J. (2012). Wind turbine blade design. Energies, 5(9), 3425–3449.
Setiono, I. (2015). Akumulator, pemakaian dan perawatannya. METANA, 11(01).
Wang, S.-H., & Chen, S.-H. (2008). Blade number effect for a ducted wind turbine. Journal of Mechanical Science and Technology, 22(10), 1984–1992.
Winarko, T., Hariyanto, N., Rahman, F. S., Watanabe, M., & Mitani, Y. (2019). Cost-benefit analysis of PV penetration and its impact on the frequency stability: case study of the south-central Kalimantan system. 2019 IEEE Innovative Smart Grid Technologies-Asia (ISGT Asia), (pp. 1700–1705).
DOI: https://doi.org/10.26760/elkomika.v11i1.143
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
_______________________________________________________________________________________________________________________
ISSN (print) : 2338-8323 | ISSN (electronic) : 2459-9638
Publisher:
Department of Electrical Engineering Institut Teknologi Nasional Bandung
Address: 20th Building Institut Teknologi Nasional Bandung PHH. Mustofa Street No. 23 Bandung 40124
Contact: +627272215 (ext. 206)
Email: jte.itenas@itenas.ac.id________________________________________________________________________________________________________________________
Jurnal ini terlisensi oleh Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.