Sosialisasi dan Pendampingan Pembuatan Eco Enzim dari Limbah Organik bagi Ibu-Ibu PKK Kelurahan Jayamukti

Nisa Nurhidayanti, Inna Nisawati Mardiani, Donny Maulana, Miftakul Huda, Nur Ilman Ilyas

Sari


ABSTRAK
Sampah domestik yang dihasilkan di desa Jayamukti terdiri dari sampah organik dan sampah anorganik. Sampah anorganik dikumpulkan melalui bank sampah warga yang selanjutnya dijual ke pengepul dan penghasilannya dapat dijadikan uang kas warga di setiap RT. Sampah organik berupa limbah sayuran dan kulit buah-buahan dibuang ke tempat sampah dan diangkut oleh truk sampah. Pemotongan jalur distribusi sampah menuju TPA dapat dilakukan dengan mengolah sampah organik menjadi produk yang lebih bermanfaat, misalnya membuat eco enzim. Eco enzim merupakan produk ramah lingkungan yang dihasilkan dari reaksi fermentasi limbah organik dengan substrat gula merah. Untuk mengatasi masalah sampah organik di desa Jayamukti dilakukan kegiatan abdimas dalam bentuk sosialisasi dan pendampingan pembuatan eco enzim dari limbah organik bagi Ibu-Ibu PKK Kelurahan Jayamukti. Hasil pengisian angket kegiatan menunjukkan sebanyak 85,71% warga sangat tertarik dengan eco enzim, sebanyak 91,43% warga akan membuat eco enzim di rumah dengan memanfaatkan sampah organik yang dihasilkan, sebanyak 74,29 warga ingin mengembangkan bisnis dari produk eco enzim, sebanyak 91,43 % warga ingin memanfaatkan produk eco enzim dalam aktivitas rumah tangga, dan sebanyak 85,71% warga menyatakan puas atas kegiatan sosialisasi dan pendampingan pembuatan eco enzim yang telah dilaksanakan.

Kata kunci: Sosialisasi, pendampingan, eco enzim, limbah organik

ABSTRACT
Domestic waste generated in Jayamukti village consists of organic waste and inorganic waste. Inorganic waste is collected through the residents' waste bank which is then sold to collectors and the income can be used as cash for residents in each RT. Meanwhile, the organic waste generated in the form of vegetable waste and fruit peels has not been utilized because it is immediately thrown into the trash and transported by garbage trucks. Cutting the waste distribution route to the TPA is one of the efforts to process organic waste into more useful products, such as eco enzymes. Eco enzyme is an environmentally friendly product that can be produced from the fermentation reaction of organic waste with brown sugar as a substrate. Untuk mengatasi masalah sampah organik di desa Jayamukti dilakukan kegiatan abdimas dalam bentuk sosialisasi dan pendampingan pembuatan eco enzim dari limbah organik bagi Ibu-Ibu PKK Kelurahan Jayamukti. The results of filling out activity questionnaires showing that as many as 85.71% of residents are very interested in eco enzymes, as many as 91.43% of residents will make eco enzymes at home by utilizing the organic waste produced, as many as 74, 29 residents wanted to develop a business from eco enzyme products, as many as 91.43% of residents wanted to utilize eco enzyme products in household activities and as many as 85.71% of residents expressed satisfaction with the socialization and assistance activities for making eco enzymes that had been carried out.

Keywords: Socialization, mentoring, eco enzymes, organic waste


Kata Kunci


Sosialisasi, pendampingan, eco enzim, limbah organik

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Mungkasa. (2004). Pengolahan dan pemanfaatan sampah organik menjadi briket arang dan asap cair. Seminar Nasional Teknologi 2007 (SNT 2007) ISSN : 1978 – 9777. Yogyakarta, 24 November 2007.

Maula, R.M., Astuti, A.P., & Maharani, E.T.W. (2020). Analisis Efektifitas Penggunaan Eco-enzyme pada Pengawetan Buah Stroberi dan Tomat dengan Perbandingan Konsentrasi. Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains, IV (1), 2020, 1-3

Anonim. 2009. What is Garbage Enzyme. www.waystosaveenergy.net. [25 Maret 2022]

Win, Yong Chia. (2011). Ecoenzyme Activating the Earth’s Self-Healing Power. Alih Bahasa : Gan Chiu Har. Malaysia : Summit Print SDN.BHD

Megah, S.I., Dewi, D.S., & Wilany, E. (2018). Pemanfaatan Limbah Rumah Tangga Digunakan Untuk Obat dan Kebersihan. Minda Baharu, Volume 2 No 1 tahun 2018. Halaman 50-58

Nazim, F. dan Meera, V. (2017 ). Comparison of treatment of greywater using garbage and citrus enzymes. International Journal of Innovative Research in Science, Engineering and Technology, vol.6, No. 49-54.

Mardiani, I.N., Nurhidayanti, N., Huda, M. (2021). Sosialisasi Pemanfaatan Limbah Organik sebagai Bahan Baku Pembuatan Eco Enzim Bagi Warga Desa Jatireja Kecamatan Cikarang Timur Kabupaten Bekasi. Jurnal Pengabdian Pelitabangsa Vol. 2, No. 01, April 2021.

Hakim, A.H., Triadnyani, I.A.P., Nugroho, F., Putra, I.M.B.A., & WidhiAntari, N.P.B.,(2022). Sosialisasi Mengenai Eco-enzyme Dan Pembuatan Kerajinan Tangan dari Botol Plastik Bekas. JAPI (Jurnal Akses Pengabdian Indonesia), Volume 7, Nomor 1, April 2022


Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.



Alamat redaksi dan tata usaha:

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Institut Teknologi Nasional Bandung
Fakultas, Gedung 14 Lantai 2
Jl. PHH. Mustapa 23 Bandung 40124
Tlp. 022-7272215 Pes. 159, Fax. 022-7202892,
e-mail: rekakarya@itenas.ac.id


Terindeks:

 


 STATISTIK PENGUNJUNG

Flag Counter

 

Lihat Statistik Pengunjung

Jurnal ini terlisensi oleh Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License

Â