PEMODELAN DAN SIMULASI BERBASIS AGEN UNTUK SISTEM KETAHANAN PANGAN POKOK BERAS DI JAWA BARAT
Sari
Jawa Barat, sebagai salah satu daerah penghasil beras di Indonesia, dituntut untuk meningkatkan ketahanan pangan khususnya beras, agar mampu menyediakan pangan yang cukup bagi penduduknya. Interaksi antara pelaku pembuat kebijakandengan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap sistem ketahanan pangan pokok beras merupakan suatu sistem yang sangat kompleks, kebijakan yang berbeda akan berdampak pada hasil yang berbeda pula.Untuk membantu analisis kebijakan terkait ketahanan pangan, maka dibutuhkan suatu model.Salah satu metode pemodelan yang efektif digunakan untuk sistem kompleks adalah Pemodelan dan Simulasi Berbasis Agen.Makalah ini menyajikan penelitian tentang model simulasi berbasis agen untuk sistem ketahanan pangan pokok beras di Jawa Barat.Model simulasi ini dapat digunakan sebagai alat untuk prediksi dan analisis kebijakan terkait ketahanan pangan pokok beras di Jawa Barat.
Kata kunci: Ketahanan Pangan, Beras, Pemodelan dan Simulasi Berbasis Agen, Jawa Barat
Â
ABSTRACT
West Java, as one of the rice-producing areas should increase food security of rice, in order to serve sufficient food for their people. The interaction among subjects of policywith the factors that effect on the rice staple food security system is a complex system, different policy will impact to a different result. To aid the policy analysis related to food security, we need a model. One of the effective methods for the modeling of complex systems is Agent-Based Modeling and Simulation. This paper presents an agent-based simulation model for rice staple food security system in West Java. This simulation model can be used for the prediction and policy analysis related to rice staple food securityin West Java.
Keywords: Food Security, Rice, Agent-Based Modeling and Simulation, West Java
Teks Lengkap:
PDFRefbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.