Pendeteksi Sikap pada Model Wahana Terbang menggunakan Inertial Measurement Unit
Sari
ABSTRAK
Penelitian ini membahas tentang aplikasi dari sensor gyroscope dan accelerometer yang merupakan komponen penyusun alat ukur inersial (inertial measurement unit) untuk mendeteksi sikap (attitude) pada wahana terbang tanpa awak. Sikap (attitude) memberikan 3 (tiga) informasi yaitu roll, pitch dan yaw. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah alat pendeteksi sikap (attitude) sudah layak atau tidak digunakan pada wahana terbang yang akan di-modelkan yaitu dengan cara merancang sistem pengukuran/pendeteksi serta monitoring sikap (attitude) menggunakan software LabVIEW. Metode yang digunakan untuk mendeteksi kemiringan attitude merupakan pengabungan hasil pengukuran dari gyroscope dan accelerometer. Pengujian alat pendeteksi sikap dilakukan dengan cara mensimulasikan kinematika pergerakan wahana terbang. Berdasarkan hasil pengujian, alat pendeteksi sikap sudah layak digunakan pada wahana terbang Hal ini sesuai dengan simpangan rata – rata yang diperoleh dari hasil pengukuran rotasi pada sumbu x (roll) sebesar 0,58 o, rotasi pada sumbu y (pitch) sebesar 0,53 o dan rotasi pada sumbu z (yaw) sebesar 7,64 o.
Kata kunci:Â Gyroscope, Accelerometer, Inertial Measurement Unit, attitude
Â
ABSTRACT
This journal elaborate the aplication of a gyroscope and accelerometer from an inertial measurement unit (IMU) for sensing attitude on an aircraft. Attitude give 3 (three) basic informations, that information are roll, pitch and yaw. The purpose of this journal is to analys if the attitude sensing device are suitble to be used on a model aircraft. This journal are designing measurement system and monitoring using software from LabVIEW. The method used to detect roll, pitch and yaw is combination from the measurement of gyroscope and accelerometer. The testing of the attitude sensing device by simulating the kinematics of an aircraft. The results shows that the attude sensing device are qualified for sensing tilt angle for x-axis (roll) with standard deviation 0,58 o, sensing tilt angle for y-axis (pitch) with standard deviation 0.53 o and sensing tilit angle for z (axis) with standar deviation 7,64 o.
Keyword:Â Gyroscope, Accelerometer, Inertial Measurement Unit, attitude
Â
Â
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Emmanuel, Dave. (2012). Perancangan dan implementasi alat bantu sistem navigasi menggunakan modul navigasi berbasiskan sistem operasi android. Bandung: Institut Teknologi Nasional.
Hendri Maja Saputra, Zainal Abidi dan Estiko Rijanto. (2013). Imu application in measurement of vehicle position and orientation for controlling a pan-tilt mechanism. Bandung: Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.
M. Hasim As’ari, Wahyudi dan Iwan Setiawan. (2009). Pendeteksi sudut menggunakan sensor gyroscope. Semarang: Universitas Diponogoro.
Asep Mubarok, Wahyudi, dan Iwan Setiawan. (2009). Pendeteksi Rotasi Menggunakan Gyroscope Berbasis Mikrokontroler ATmega8535. Semarang: Universitas Indonesia
Christopher J. Fisker. (2010). Using an Accelerometer for Inclination Sensing. Norwood: One Technology Way.
Tuck, Kimberly. (2007). Tilt Sensing Using Linear Accelerometers. Tempe: Freescale Semiconductor.
Pedley, Mark. (2013). Tilt Sensing Using a Three-Axis Accelerometer. Tempe: Freescale Semiconductor.
Jhon P. Bentley. (2005). Principles of Measurement Systems. England: Pearson.
Colton, Shane. (2007). The Balance Filter. USA: Massachusetts Institute of Technology.
DOI: https://doi.org/10.26760/elkomika.v3i1.16
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
_______________________________________________________________________________________________________________________
ISSN (print) : 2338-8323 | ISSN (electronic) : 2459-9638
Publisher:
Department of Electrical Engineering Institut Teknologi Nasional Bandung
Address: 20th Building Institut Teknologi Nasional Bandung PHH. Mustofa Street No. 23 Bandung 40124
Contact: +627272215 (ext. 206)
Email: jte.itenas@itenas.ac.id________________________________________________________________________________________________________________________
Jurnal ini terlisensi oleh Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.