Analisis Kegunaan Ruang Kreatif bagi Komunitas Lokal di Daerah 3T

Asteria Nabila Noviandari Ernanda, Dwinita Larasati

Abstract


Saat ini ruang kreatif sebagai media berkarya sudah banyak diterapkan di beberapa kota besar semenjak Era Reformasi. Ruang kreatif berdiri dengan beragam bentuk dan fokus yang dikembangkannya, bukan hanya pada bidang kreatif saja, namun juga pada bidang budaya, teknologi, sosial, dan bisnis. Berdirinya ruang kreatif (creative space) memberikan wadah atau tempat bernaung bagi insan kreatif untuk saling berbagi informasi satu sama lain. Di Indonesia sendiri, semangat berkreasi ini sudah semakin menyebar termasuk ke daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T) yang masih ada. Walaupun minim akan sarana dan prasarana, umumnya ruang kreatif yang ada di daerah 3T masih sarat akan budaya lokal yang menjadi keunikan tersendiri pada komunitasnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan ruang kreatif sebagai media pengembangan individu di daerah 3T dan menjelaskan tentang bagaimana ruang kreatif tersebut mampu mempengaruhi kegiatan yang terdapat di daerah yang akan diteliti yaitu di komunitas Lakoat Kujawas yang berada di Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur.

Kata kunci: ruang kreatif, daerah 3T, kegiatan kreatif, peranan ruang.


References


BPS.2020. Persentase Penduduk Miskin Menurut Provinsi. Diambil kembali dari Badan Pusat Statistik: https://www.bps.go.id/indikator/indikator/view_data/0000/data/192/sdgs_10/1.

CNN. (2020, Jun 12). Ekonomi Makro. Diambil kembali dari Mayoritas Daerah Tertinggal Menumpuk di Indonesia Timur: https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20200612203138-532-512843/mayoritas-daerah-tertinggal-menumpuk-di-indonesia-timur.

Council, B. (2017). Active Citizens Global Toolkit.

Irfani, F. (2021, September 27). Perdagangan Manusia. Diambil kembali dari Vice Indonesia: https://www.vice.com.

Kozinets, Robert V. 2010. Netnography: Redefined. California: SAGE Pub. Ltd.

Kujawas, L. (2019). Diambil kembali dari http://lakoatkujawas.blogspot.com/search/label/active/20citizen.

Lexy J. Moleong. 1990. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

PERPU. (2020). Diambil kembali dari Peraturan Presiden Nomor 07/PENETAPAN DAERAH TERTINGGAL TAHUN 2020-2024.

Siregar. F, Daya Cipta Sudrajat. 2007. Enabling Spaces: Mapping Creative Hubs In Indonesia. Jakarta: Centre for Innovation Policy and Governance Indonesia Sustainability Centre.




Alamat Redaksi dan Tata Usaha:

Program Studi Desain Interior FAD Institut Teknologi Nasional Bandung
Gedung 1 Lantai 1
Jl. PHH. Mustapa 23 Bandung 40124
Tlp. 022-7272215, Fax. 022-7202892,
e-mail: rekajiva@itenas.ac.id