Pengaruh Karakteristik Lindi terhadap Ozonisasi Konvensional dan Advanced Oxidation Processes (Aop)

Amalia Krisnawati, M. Rangga Sururi, Siti Ainun

Sari


ABSTRAK

 

Ozon merupakan oksidator kuat dalam air namun proses dekomposisinya dapat menghasilkan oksidator yang lebih kuat yaitu OH radikal. Penggunaan OH radikal sebagai pengolah air disebut Advanced Oxidation Processes (AOP) yang dapat digunakan pada limbah dengan bahan pencemar berat seperti lindi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh penambahan inisiator yaitu Hidrogen peroksida (H2O2) dan sinar UV-C pada dekomposisi ozon menjadi OH radikal. Proses ozonisasi dilakukan selama 180 menit pada ozon kontaktor berbentuk silinder bervolume 1,5 liter. Ozon dihasilkan dari oksigen murni yang melewati ozon generator. Hasil yang diperoleh yaitu ozonisasi dengan penambahan H2O2 mampu mengefektifkan pembentukkan OH radikal sebesar 50% sedangkan penambahan sinar UV mengefektifkan 37%. OH radikal tersebut menyebabkan perubahan karakteristik lindi sebesar  5-7% pada parameter pH, 21-33% pada parameter alkalinitas dan 18,7-29% pada parameter Chemical Oxygen Demand (COD). Kombinasi ozon/H2O2 memberikan perubahan yang paling tinggi dibandingkan dengan ozonisasi konvensional dan ozon/UV.

 

Kata kunci : Lindi, Ozonisasi, AOP, Konsentrasi sisa ozon


Teks Lengkap:

PDF


DOI: https://doi.org/10.26760/rekalingkungan.v2i2.%25p

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.




Terindeks:

 

Statistik Pengunjung